Rabu, 15 September 2010

Aku benci air mata

Aku benci air mata dan kesedihan karena itu menunjukkan ketidakberdayaan dan kelemahan. Tapi untuk kesekian kalinya air mataku harus menetes. Yang paling membuatku jengkel adalah air mata ini menetes di depanmu padahal aku selalu ingin menutupi rasa sakit hatiku padamu. Mungkin hari ini aku lemah dan betul-betul tak berdaya atau ini adalah bukti rasa lelahku selama ini. Sebenarnya hari ini aku ingin menghindar untuk tak bertemu karena perasaanku sedang bercampur aduk antara rasa sakit hati dan rasa cinta yang sangat besar padamu. Aku sangat terkejut ketika kamu tiba-tiba muncul di depanku, aku bahkan tak bisa berkata apa-apa. Rasa sakit hati dan kesalku terkalahkan dengan rasa rindu setelah beberapa hari tak bertemu. Batinku betul-betul sedang di ambang kelelahan karena setiap saat ada saja informasi dari seseorang yang menyakitkan hatiku. Aku tahu rasa cemburu dan prasangka ini sangat menguras hatiku dan tentu saja energiku tapi aku tak tahu harus gimana untuk menghindar dari orang-orang yang selalu membuatku sakit hati. 
Sedikitpun aku tak ingin hari ini diisi dengan pertengkaran dan hal-hal yang tak menyenangkan tapi harus gimana lagi, aku tak bisa menahan air mata ini saat kamu bertanya mengapa hari ini aku kelihatan tak bersemangat dan mukaku kusut tak karuan padahal aku sudah berusaha untuk tetap memberikan senyum manisku. Aku lelah yan...sangat lelah dengan ulah dia yang setiap saat menginformasikan tentang telpon kamu ke dia yang setiap saat, tentang kedekatannya dengan ibu dan keluarga yang lain, tentang perasaannya ke kamu. Aku tak bisa membohongi diriku kalau aku cemburu dan sangat cemburu. Aku adalah kekasihmu selama bertahun-tahun tapi dia menjadi orang yang tiba-tiba hadir di kehidupan kita berdua dan seakan-akan mengenalmu lebih dari diriku. 
Hubungan ini mungkin sudah terlalu lama dan berada di titik kejenuhan hingga begitu rapuh untuk dimasuki oleh orang lain. Maafkan aku karena menjadi kekasih yang tak sempurna hingga kamu selalu mencari kesempurnaan pada sosok yang lain.
Yan....entah gimana lagi caranya supaya kamu bisa mencintaiku sepenuh hati seperti dulu....mengembalikan kebahagiaan kita dulu. Semua butuh proses dan niat dari kita berdua. Moga kenangan dan impian-impian yang pernah kita bangun bisa menjadi pengingat dan bisa memupuk rasa sayang kita yang terkikis karena kehadiran orang lain.
Aku berharap ini adalah air mata terakhirku karena kesedihan ^_^

1 komentar:

  1. air nata melmbangkan kelemahan..
    artinya jadilah wanita yg kuat.. semua adalah proses dalam hidup.

    BalasHapus