Hatiku Tersakiti

Iseng membuka Facebook kamu hari ini, ngga ada niat sedikitpun untuk mengutak atik dan mencari tahu tentang dirimu karena aku berpikir tak ada lagi yang kamu sembunyikan dari aku....Awalnya tak ada yang mengundang rasa curiga dan keingintahuanku hingga tiba-tiba kepingin masuk di inbox untuk sekedar membaca pesan-pesanmu dari teman-teman FB. Cukup banyak pesan di sana tapi hanya pesan dari perempuan yang selama ini mengaku sebagai kekasihmu yang menarik perhatianku. Tak sengaja mataku menangkap ada pesan baru tertanggal 19 Agustus 2010, sangat masih baru dan tepatnya sehari sebelum hari ulang tahunmu. Bunyi pesannya seperti di bawah ini :

Yank..kenal km adlh hal terindah yg prnh kurasakan,wlau kt g bs sm2 lg tp rasa syng yaya kekamu g prnh bs hlng,suatu saat mungkn prsaan ini berubh jd syng sm saudara,trm ksh dah bkn hr2 yy jd brwrna bhgia,dgn ksh syng dan cinta km keyy wlau smntra..smg km bnr2 menemukan cinta sejati km bkn cnt krn kasian atau kemanusiaan sprti skr...yy jg slalu brdoa buat kbhgan,ksuksean km smp kpn pun km ada dhati yy yg plng dlm..kenangan yg kt jalani akan slalu ada dhati yy..i love you forever..ayah..km akan slalu ada dihati bunda..:-*

Pesan di atas aku dapat di inboxmu kekasihku tersayang....entah perasaan seperti apa yang kurasakan, rasa sakit itu sudah tak seperti dulu ketika aku baru mengetahui hubunganmu dengan dia. Air mataku menetes dengan derasnya tetapi ketika kuraba hatiku, tak ada rasa sakit seperti dulu. Apakah aku mulai mati rasa dengan rasa sakit, kecewa, cemburu. Apakah perasaan ini sudah terlalu sering aku alami hingga menjadi sesuatu yang tak lagi mampu untuk melukai hatiku. Entahlah....aku pun bingung dengan perasaanku sekarang. Pesan yang tak hanya menyudutkan kehadiran tetapi juga membuatku sangat tersentak. Apakah betul dirimu mencintaiku karena rasa kasihan atau kemanusiaan seperti pesan di atas????Pertanyaan itu mengusik aktivitasku beberapa hari ini, kucoba bertanya pada orang-orang terdekatku, kucoba bertanya pada dirimu tapi tak kutemukan jawaban yang membuatku yakin. 

Pesan itu udah beberapa hari yang lalu tapi hingga saat ini terus menghantui perasaanku. Panggilan ayah dan bunda itu teruz terngiang di telingaku. Sedekat apakah hubungan kalian?????pertanyaan ini terus menghantuiku...aku pasrah mnyerahkan semuanya pada takdir waktu....